Sistem Operator
Operator adalah suatu symbol yang digunakan untuk memanipulasi nilai suatu variabel yang nilainya dimodifikasi oleh operator disebut sebagai operand. Operator diklasifikasikan menjadi:
- Operator Assignment
- Operator Arithmetic
- Operator Comparison
- Operator Logical
Digunakan untuk memberi/mengisi nilai ke dalam variabel tertentu.
Digunakan untuk melakukan perhitungan matematika.
Digunakan untuk membandingkan dua buah nilai, operator comparison ini dikenal sebagai operator relational. Hasil perbandingan dari penggunaan operator ini dinyatakan dalam nilai Boolean yaitu TRUE berarti benar dan FALSE berarti salah.
Digunakan untuk membandingkan dua nilai variabel yang bertipe boolean. Operator logical membandingkan operand-operand dan memberi hasil berupa nilai logika TRUE (benar) atau FALSE (salah).
Berikut ini adalah contoh-contoh dari setiap operator sebagai berikut:
- Operator Assigment
- +=
- -=
- *=
- /=
- %=
- &=
- |=
- ^=
- .=
- ++
- -
- Operator Arithmetic
- + (penjumlahan).
- - (pengurangan).
- * (perkalian).
- / (pembagian).
- % (nilai sisa pembagian).
- Operator Comparison
- == (sama dengan).
- > (lebih besar).
- < (lebih kecil).
- >= (lebih besar atau sama dengan).
- <=(lebih kecil atau sama dengan).
- != (tidak sama).
- Operator Logical
- && (And).
- || (Or)
- Xor
- ! (Not)
Menambahkan nilai pada variabel.
Contoh:
$a += 3; sama dengan $a = $a + 3;
Mengurangi nilai pada variabel.
Contoh:
$a -= 3; sama dengan $a = $a 3;
Mengalikan variabel dengan bilangan tertentu.
Contoh:
$a *= 3; sama dengan $a = $a * 3;
Membagi variabel dengan bilangan tertentu.
Contoh:
$a /= 3; sama dengan $a = $a / 3;
Mencari sisa hasil bagi variabel dengan bilangan tertentu.
Contoh:
$a %= 3; sama dengan $a = $a % 3;
Melakukan operasi logical AND pada variabel
Contoh:
$a &= TRUE; sama dengan $a = $a & TRUE;
Melakukan operasi logical OR pada variabel
Contoh:
$a |= TRUE; sama dengan $a = $a | TRUE;
Melakukan operasi bitwise XOR pada variabel
Contoh:
$a ^= 3; sama dengan $a = $a ^ 3;
Menambhakan String pada variabel
Contoh:
$a .= aku; sama dengan $a = $a . aku;
Menambahkan nilai satu pada variabel
Contoh:
$a++; sama dengan $a = $a + 1;
Mengurangi nilai satu pada variabel
Contoh:
$a--; sama dengan $a = $a 1;
Memeriksa apakah operand kanan bernilai sama dengan operand kiri.
Contoh:
$a == $b;
Jika nilai $a sama dengan $b maka menghasilkan nilai TRUE.
Memeriksa apakah operand kiri bernilai lebih besar dari pada operand kanan.
Contoh:
$a > $b;
Jika nilai $a lebih besar dari nilai $b maka menghasilkan nilai TRUE.
Memeriksa apakah operand kiri bernilai lebih kecil dari pada operand kanan.
Contoh:
$a < $b;
Jika nilai $a lebih kecil dari nilai $b maka menghasilkan nilai TRUE.
Memeriksa apakah operand kiri bernilai lebih besar atau sama dengan operand kanan.
Contoh:
$a >= $b;
Jika nilai $a lebih besar dari atau sama dengan nilai $b menghasilkan nilai TRUE.
Memeriksa apakah operand kiri bernilai lebih kecil atau sama dengan operand kanan.
Contoh:
$a =< $b;
Jika nilai $a lebih kecil dari atau sama dengan nilai $b menghasilkan nilai TRUE.
Memeriksa apakah operand kiri tidak bernilai sama dengan operand kanan.
Contoh:
$a != $b;
Jika nilai $a tidak sama nilai $b menghasilkan nilai TRUE.
Contoh:
$a && $b;
Contoh:
$a || $b;
Contoh:
$a xor $b;
!$a;
Berikut ini adalah tabel logika dapat dilihat hasilnya sebagai berikut:
Nilai 1 | Operator | Nama | Nilai 2 | Hasil |
---|---|---|---|---|
TRUE | && | AND | TRUE | TRUE |
TRUE | && | AND | FALSE | FALSE |
FALSE | && | AND | TRUE | FALSE |
FALSE | && | AND | FALSE | FALSE |
TRUE | || | OR | TRUE | TRUE |
TRUE | || | OR | FALSE | TRUE |
FALSE | || | OR | TRUE | TRUE |
FALSE | || | OR | FALSE | FALSE |
TRUE | XOR | Exclusive OR | TRUE | FALSE |
TRUE | XOR | Exclusive OR | FALSE | TRUE |
FALSE | XOR | Exclusive OR | TRUE | TRUE |
FALSE | XOR | Exclusive OR | FALSE | FALSE |
! | ! | NOT | TRUE | FALSE |
! | ! | NOT | FALSE | TRUE |
Setelah mempelajari tentang sistem operator sekarang kita akan belajar tentang penggunaan event-handler (sistem kendali) dalam penggunaan PRADO. Di dalam VB (Visual Basic) kita mengenal adanya event untuk setiap control yang ada seperti command (button), form (layout), dan lain sebagainya, karena konsep PRADO mengadopsi dari ASP.NET maka tidak lah terlalu sulit untuk menggunakan sistem kendali. Perhatikan tampilan web pada gambar 4.1 dimana kita akan belajar dengan PRADO membuat aplikasi penggunaan operator serta bagaimana cara menggunakan action pada tombol pada PRADO.
gb
Gambar 4.1 Tampilan program Operator
Untuk listing kode secara lengkap dapat di download pada URL yang telah disediakan oleh penulis. Di sini perlu diperhatikan adalah file Index.php dimana penamaan class harus sesuai dengan nama file dan nama file .php juga harus sama dengan nama file .page, perlu diperhatikan bahwa file .page kalau dalam VB berfungsi sebagai Form atau layout sedangkan untuk file .php merupakan kelas yang berfungsi untuk menghandle event pada Form. Perhatikan potongan kode listing program berikut:
1 | <table width="75%" border="0" cellspacing="0" cellpadding="0"> |
2 | <thead> |
3 | <tr> |
4 | <tr> |
5 | <tr> |
6 | </tbody> |
Perlu diperhatikan untuk kode line ke-4 terdapat event OnClick yang akan memangil function btnHitung_OnClick untuk melakukan proses. Untuk penulisan function tersebut kita tuliskan pada file Index.php seperti pada listing berikut:
class Index extends TPage {
public function btnHitung_OnClick($sender, $param){
$data1 = $this->txtNilai1->Text;
$data2 = $this->txtNilai2->Text;
$operand = $this->ddlOper->SelectedValue;
$hasil;
switch($operand){
case 0:
$data1 += $data2;
break;
case 1:
$data1 -= $data2;
break;
}
$hasil = $data1;
$this->lblHasil->Text = $hasil;
}
}
Dimana untuk setiap penggunaan function ada variabel yang harus dimasukkan kita menggunakan nama $sender dan $param serta perlu diperhatikan bahwa untuk class Index merupakan turunan dari kelas TPage yang dimana nama file dan class harus sama dengan nama file pada UI yaitu Index.page. Seperti dalam VB kita menggunakan perintah dalam setiap form dengan kata me diikuti dengan . Contoh: Me.Label1.Caption = Test maka di dalam PHP kita menggantinya menjadi $this->Label1->Caption namun disini ada beberapa perubahan untuk penggunaan Label dalam PRADO menggunakan TLabel sehingga berubah menjadi $this->Label1->Text = Test; seperti dapat dilihat pada kode listing diatas yaitu $this->lblHasil->Text = $hasil;. Untuk penggunaan percabangan (branching) akan kita bahas pada modul berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar